MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

I . PENDAHULUAN
1 . Latar Belakang
            Dewasa ini kebutuhan akan lapangan pekerjaan menjadi suatu permasalahn yang sangat besar di Indonesia. Permasalahan ini timbul akibat meningkat pesatnya pertumbuhan penduduk, namun tidah di barengi dengan peningkatan lapangan pekerjaan. Dengan tidak adanya lapangan pekerjaan yang memadai maka timbulah permasalahan baru yaitu pengangguran. Banyaknya pengangguran di Indonesia bukan karena kurangnya pendiikan tetapi diakibatkan lapangan pekerjaan yang terbatas.
            Dari permasalah di atas maka banyak sekali upaya yang di lakukan pemerintah tentang penyediaan lapangan pekerjaan baru. Namun nempaknya permasalahan ini belum juga bisa di atasi. Dari permasalah di atas kita dapat belajar sebagai mahasiswa yaitu kita jangan sampai mengharapkan pekerjaan yang di sediakan oleh orang lain. Dimana kita harus menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dengan cara berwira usaha. Di dalam makalah ini akan di bahas apa itu berwira usaha serta contoh – contoh para pelaku usaha yang membuka usahanya dari mulai nol hingga sukses seperti sekarang ini.

2. Tujuan
            Tujuan dari pemuatan makalah ini agar mahasiswa dapat mengetahui apa itu yang di maksud denganberwira usaha dan juga contoh orang yang sukses dalam ber wira usaha.


II . PEMBAHASAN
1 . Definisi Wirausaha
            Definisi wirausaha sebenarnya berbeda – beda dari setiap indifidu dan juga para ahli itu semua berasal dari tanggapan masing masing indifidu. Sebelum itu sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu pengertian wirausaha secara umum. Wirausaha dari segi etimologi berasal dari kata wira dan usaha. Wira, berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha, berarti perbuatan amal, berbuat sesuatu. KEWIRAUSAHAAN merupakan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif, kreatif, berdaya, bercipta, berkarsa dan bersahaja dalam berusaha dalam rangka meningkatkan pendapatan dalam kegiatan usahanya atau kiprahnya. Seseorang yang memiliki jiwa dan sikap wirausaha selalu tidak puas dengan apa yang telah dicapainya.
            Dari waktu ke waktu, hari ke hari, minggu ke minggu selalu mencari peluang untuk meningkatkan usaha dan kehidupannya. Ia selalu berkreasi dan berinovasi tanpa berhenti, karena dengan berkreasi dan berinovasi semua peluang dapat diperolehnya. Wirausaha adalah orang yang terampil memanfaatkan peluang dalam mengembangkan usahanya dengan tujuan untuk meningkatkan kehidupannya. Istilah wirausaha dan wiraswasta sering digunakan secara bersamaan, walaupun memiliki substansi yang agak berbeda.
            Demikian pengertian wirausaha secara umum, sekarang mari kita bahas tentang wira usaha menurut para ahli:
1 . Robbin dan Coulter
            Kewirausahaan adalah proses dimana seorang individu atau kelompok individu menggunakan upaya terorganisir dan sarana untuk mencari peluang untuk menciptakan nilai dan tumbuh dengan memenuhi keinginan dan kebutuhan melalui inovasi dan keunikan, tidak peduli apa sumber daya yang saat ini dikendalikan.

2 . Frank Knight (1921)
            Wirausahawan mencoba untuk memprediksi dan menyikapi perubahan pasar. Definisi ini menekankan pada peranan wirausahawan dalam menghadapi ketidakpastian pada dinamika pasar. Seorang worausahawan disyaratkan untuk melaksanakan fungsi-fungsi manajerial mendasar seperti pengarahan dan pengawasan.
3 . Harvey Leibenstein (1968,1979)
            Kewirausahaan mencakup kegiatan-kegiatann yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya.
4. Kasmir (2006)
            Wirausaha adalah orang yang berjiwa berani mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan.
2 . Contoh – contoh wirausaha
            Adapun contoh – contoh wirausaha yang ada di Indonesia adalah sebagai berikut, usaha kuliner, usaha pertenakan, usaha perikanan, usaha bengkel, usaha perhotelan, usaha pariwisata, usaha uangkutan trasportasi, usaha asuransi dan masih banyak lagi jenis usaha yang ada di Indonesia baik dari usaha kecil,menengah, mupun usaha yang besar sekalipun.
3 . Pelaku Wirausaha
            Di bawah ini merupakan contoh seorang figure pelaku wira usaha yang dapat kita contoh sebagai panutan dalam berwira usaha, diantaranga :
A . Muhammad Lukminto
            Di dunia dan di Indonesia pada khususnya siapa yang tidak kenal dengan PT. Sritex (Sri Rejeki Isman) perusahaan textile asal Indonesia yang berada di solo jawa tengah yang telah terkenal di kancah internasional baik baju batiknya maupun baju militer yang banyak di gunakan di pasukan NATO. Dialah Muhammad Lukminto (Ie Djie Shin) pria etnis cina  kelahiran Ker­to­so­no, 1 Ju­ni 1946 ini adalah Orang yang dijuluki sebagai raja batik itu dulunya hanya seorang pedagang di Pasar Klewer, Solo, Jawa Tengah. Ia mulai berbisnis tekstil sejak usia 20 tahun, tepatnya pada tahun 1966. Usai peristiwa G30S-PKI, pemerintah Orde Baru melarang segala sesuatu yang berhubungan dengan etnis Cina.
 

           




Akibat kebijakan itu, Lukminto yang kala itu masih duduk di kelas 2 SMA Chong Hua Chong Hui yang berbasis Cina harus berhenti sekolah. Sekolah Lukminto ditutup. Ia akhirnya mengikuti jejak kakaknya Ie Ay Djing atau Emilia yang telah lebih dulu berdagang di Pasar Klewer. Orang tua Lukminto, memberikan modal Rp 100 ribu. Uang tersebut terbilang besar pada waktu itu. Dari modal itu, dia membeli kain belaco di Semarang dan Bandung. Kemudian menjualnya di Pasar Klewer, Pasar Kliwon dan sejumlah pabrik batik rumahan dengan berkeliling sejak pagi hingga petang.
            Dari hasil berjualan keliling, pada Tahun 1967, Lukminto berhasil membeli dua buah kios di Pasar Klewer. Sejak mengembangkan toko itu lah, bisnis Lukminto makin berkembang. Lukminto mulai mengembangkan industri tekstil pada tahun 1972 dengan mendirikan pabrik pertamanya di Semanggi Solo. Pada sekitar tahun 1980-an, ia merelokasi dan membangun pabrik tekstil ke Desa Jetis, Sukoharjo dengan nama PT Sri Rejeki Isman atau sekarang lebih dikenal dengan sebutan PT Sritex. Dari lahan awal seluas 10 hektare, terus bertambah 65 hektare dan kini sudah mencapai 100 hektare lebih.
Pada Tanggal 3 Maret 1992, pabrik tersebut diresmikan Presiden Soeharto bersama 275 pabrik aneka industri lainnya di daerah Surakarta. Pada tahun itu juga Sritex mulai menggarap tekstil militer dalam negeri. Saat itu Sritex diminta menjadi penyedia logistik ABRI dalam bidang pengadaan seragam prajurit. Sukses menggarap pasar dalam negeri, di tahun itu pula Sritex mencoba menembus Eropa. Kala itu German Army yang menjadi bidikan utamanya. Hingga akhirnya German Army mengakui kualitas seragam buatan PT Sritex. Lukminto yang pernah memiliki nama Seger Waras ini resmi mengubah nama menjadi Haji Muhammad Lukminto sejak menunaikan ibadah haji pada 1994. Perusahaan yang didirikan oleh suami dari Sie Lee Hwie (Susyana) ini telah dicatatkan di pasar modal pada 17 Juni 2013. Emiten berkode SRIL ini melepas 5,6 miliar saham ke publik dengan harga penawaran Rp240 per saham.
Adapun penghargaan yang di dapatkan oleh Muhammad lukminto adalah Peng­har­ga­an Mu­ri atas pe­nye­dia se­ra­gam ang­kat­an ber­sen­ja­ta di du­nia de­ngan jumlah ter­ba­nyak, 16 ne­ga­ra, 2007, . Peng­har­ga­an Mu­ri atas pem­ra­ka­sa dan pe­nye­lang­ga­ra pem­bu­at­an de­sain ka­in ter­banyak se­ba­nyak 300.000 de­sain, 2007, Peng­har­ga­an Mu­ri atas per­usa­ha­an yang me­lak­sa­na­kan upa­ca­ra ben­de­ra pa­da tang­gal 17 se­tiap bu­lan.
III . PENUTUP
1 . Kesimpulan
            Dari pembahasan di atas dapat kita simpulkan bahwa PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN adalah sebuah proses mengkreasikan dengan menambahkan nilai sesuatu yang dicapai melalui usaha keras dan waktu yang tepat dengan memperkirakan dana pendukung, fisik, resiko sosial, dan akan menerima reward berupa keuangan dan kepuasan serta kemandirian personal.
            Berwirausaha tidah harus dengan modal yang besar melainkan dengan kita memulainya dari usaha kecil kita juga dapat menjadikan usaha kita maju dan besar hingga di kenal sampai di luar negeri.


Next
Previous
Click here for Comments

0 comments: